Mahluk indah ciptaan Tuhan itu tidak serta merta indah adanya, dia bermetamorfosa dari seekor ulat yang bagi sebagian orang sangat menjijikan. Dari ulat terus jadi kepongpong, selama belasan hari dia diam didalam kepongpong nan gelap itu. Baru setelah selesai bertapa dia keluar sebagai mahluk yang indah dipandang mata.
Saya jadi berpikir tentang proses diri ini dalam mengindahkan kehidupan sendiri.
Apa Aku sudah berupaya sesabar ulat itu untuk mengindahkan kehidupanku? Atau jangan-jangan berupaya pun Aku tidak?
Duh, jangan sampai diri ini tidak berupaya sekuat dan sesabar ulat itu untuk jadi kupu-kupu.
Jangan sampai Aku menyerah sebelum berhasil.
Seperti upaya Akang untuk mendapatkan penghasilan dari dunia maya ini. Jangan sampai keburu lelah sebelum menghasilkan. Tentu bukan hal yang gampang bagi pemula seperti Akang untk bisa sampai menghasilkan dari internet. Tapi bukan juga mustahil.
Dari seorang yang sama sekali "gelap" tentang internet dan komputer (Dulu, Akang copy paste aja ga bisa :D) jadi seseorang yang bisa dapat penghasilan dari internet,
Bukankah selalu ada hasil dari setiap upaya??
Dengan segala kesulitan yang ditemui diperjalanan. Semoga Akang bisa seperti ulat itu yang jadi indah pada waktunya
Semoga :)
